Friday, 28 March 2014

Pilemku : 300, Rise Of An Empire



Wooowww!!! Keerrreeeennnn!!!! Aku berteriak-teriak kegirangan seperti orang gila yang baru saja dinyatakan sembuh dari kegilaannya oleh dokter sarap yang belum lulus ujian skripsi ketika akhirnya bisa menonton pilem 300 : rise of an empire. Pilem yang selama ini aku tunggu-tunggu untuk didonlod. Memang sih, versi sebelumnya sudah ada yang upload. Tapi, kualitasnya masih Cam. Itu lho yang direkam sendiri memakai kamera waktu nonton di bioskop. Nah, ketika tahu ada salah satu blog yang menyediakan layanan untuk nonton pilem ini dengan kualitas yang bukan Cam, langsung aja deh aku ke TKP sana. Dan ternyataaa.... memang kerennn!!! Walau kualitasnya bukan HDTV, HDRip atau blueray, tapi masih tetep aja kelihatan keren banget ketika aku tonton...
Masih bercerita tentang peperangan antara Yunani dan Persia, dan mengambil waktu yang sama dengan peperangan di gerbang Neraka yang dipimpin oleh Leonidas, pilem ini menyajikan banyak sekali efek visual yang memukau. Adegan-adegan berdarah memenuhi sebagian besar durasi pilem ini.
Meski terbilang lama untuk sekuel kedua dari pilem 300, mungkin sekitar 10 tahun yang lalu lho... (aku masih ingat ketika dulu, waktu masa-masa kuliah dan mengontrak, setiap ada liburan kuliah selalu saja kita urunan untuk menyewa pilem, dan salah satunya adalah pilem 300 yang Perang Sparta itu. Masih aja teringat dengan serunya nonton bareng sahabat-sahabatku si Riswanto, Erik, Imam, Aryo, Slamet Antok, dan Amin dulu yang sampai jerit-jerit ketika  melihat adegan kepala dipenggal)
Kembali lagi ke pilem 300, rise of the empire. Berkisah tentang peperangan antara Temistokles (Pahawan perang Marathon yang berhasil memanah Raja Darius, ayah dari Raja Xerxes, musuh Utama dalam pilem ini), melawan armada laut Persia yang dipimpin oleh Artemisia (Wanita Yunani yang mengabdi kepada Persia karena dendam masa lalunya) di perairan Teluk Salamis (ini dalam sejarah ada hubungannya dengan Perang Thermophylae). Dimana permainan strategi perang sangat berperan penting dalam kemenangan yang dicapai karena kalahnya Jumlah pasukan yang dimiliki Yunani.
Themistokles bertekad untuk menyatukan Yunani dalam komandonya untuk membendung ekspansi dari Raja Xerxes yang mengerahkan Jutaan Pasukannya untuk membalaskan dendam kekalahan mereka 10 tahun yang lalu. Sparta yang semula menolak untuk bergabung, akhirnya mau mengirimkan armada perangnya setelah mendapatkan kabar jika King Leonidas gugur dalam peperangan di gerbang Neraka.. sayangnya, film ini harus diakhiri ketika sedang seru-serunya. jadi ya ngambang banget gitu endingnya... huhuhuhu
Nah, biar tahu kerennya pilem ini, aku kasih juga skrinsutnya.... namun, karena banyaknya adegan yang berbahaya dan penuh dengan kekerasan, pilem ini tidak layak dan tidak cocok jika ditonton oleh anak-anak...
Artemisia...

Themostikles...

Perang Kapal...

Peperangan di Gerbang Neraka...

Xerxes....
Themostikles....

Queen Gorgo

Perang..

Untuk lebih jelasnya, silahkan dilihat atau didownload di Blog milik tetangga disini...
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...